Kinerja Baik Berantas Narkoba, Kapolsek Banda Sakti Terima Penghargaan dari Kapolres Lhokseumawe

LHOKSEUMAWE, iNewsLhokseumawe.id - Baru enam bulan menjabat, Kapolsek Banda Sakti Inspektur Satu Zul Akbar berhasil meraih penghargaan atas keaktifan dalam upaya pencegahan serta pemberantasan narkoba kepada remaja dan pemuda di kecamatan tersebut. Penghargaan itu diperolehnya dari yayasan Advokasi Masyarakat Aceh (YARA).

Pemberian piagam penghargaan itu diserahkan oleh Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, usai melakukan kegiatan apel, Senin (30/12/2024).

Baca Juga

Pj Bupati Aceh Utara Serahkan Penghargaan untuk Nakes Teladan, Kadis PK dan Gampong Berprestasi

Inspektur Satu Zul Akbar, putra asli Desa Batuphat Timur, Kecamatan Muara Satu, telah menjabat sebagai Kepala sektor Banda Sakti sejak Juni 2024. Meski baru enam bulan menjabat, ia menunjukkan keberhasilan dengan mengungkap berbagai kasus kriminal, seperti curanmor, peredaran narkotika dan obat obatan terlarang di wilayah hukum polsek tersebut.

Dalam kesempatan itu, Zul Akbar menyampaikan rasa syukur dan haru atas apresiasi yang diberikan kapolres kepadanya. “Penghargaan ini adalah bukti dari kerja keras seluruh tim yang tak kenal lelah dalam bertugas. Ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Banda Sakti,” ujar IPTU Zul Akbar.

Selain itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, S,I.K yang terus memberikan arahan dalam setiap langkah. Menurut Zul Akbar, penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus menjalankan amanah sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

“Pencapaian ini merupakan arahan langsung dari komandan, tanpa bimbingan beliau untuk melakukan pendekatan pada pemuda secara persuasif, pencegahan narkoba pastinya akan sukar dilakukan, “sebutnya.

IPTU Zul Akbar akan terus berupaya dalam menjaga kondusivitas wilayahnya, tak terkecuali dalam upaya pencegahan peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang di tengah masyarakat khususnya kalangan pemuda, termasuk memberikan edukasi di sekolah sekolah.***

Editor : Armia Jamil