get app
inews
Aa Text
Read Next : Wali Kota Lhokseumawe Segel Bangunan Penangkaran Walet yang Tidak Berizin

Polisi Amankan Tiga Pria dan 14 Paket Sabu di Dewantara

Senin, 26 Mei 2025 | 13:58 WIB
header img
Polisi Amankan Tiga Pria dan 14 Paket Sabu di Dewantara. Foto: Ist

ACEH UTARA, iNewsLhokseumawe.id - Tiga pria dewasa diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkotika jenis sabu diamankan personel Polsek Dewantara di sebuah rumah di Dusun Bujang Salim, Desa Keude Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (25/5/2025) sore.

Kapolres Lhokseumawe AKBP  Ahzan, melalui Kapolsek Dewantara Iptu Muhammad Suherno mengatakan, pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang mencurigai aktivitas mencurigakan di salah satu rumah di wilayah tersebut.

“Petugas menerima laporan dari tokoh masyarakat yang merasa resah karena adanya aktivitas keluar masuk orang ke rumah tersebut. Saat dilakukan pengecekan, ditemukan tiga pria diduga sedang menggunakan narkotika jenis sabu,” ujar Iptu M. Suherno

Lanjut Kapolsek, ketiga pria yang diamankan yakni MD alias DG  (29),  T (27), AA alias M (30). Mereka warga Dewantara, Kabupaten Aceh Utara Wilayah hukum Polres Lhokseumawe 

Dari lokasi, sebut Kapolsek, petugas juga menyita sejumlah barang bukti berupa 14 paket kecil plastik transparan berisi sabu, dua plastik kosong, satu alat hisap sabu (bong), dua unit handphone, dua buah mancis, serta uang tunai sebesar Rp287.000.

“Ketiganya telah diamankan ke Mapolsek Dewantara dan kami telah berkoordinasi dengan Satresnarkoba Polres Lhokseumawe untuk penanganan lebih lanjut,” tambahnya.

Terduga pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 127 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman pidana di atas lima tahun penjara, pungkasnya.

Editor : Armia Jamil

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut