BIREUEN, iNews.id - Asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes) melakukan asesmen lapangan dalam rangka Akreditasi Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Mahakarya (UMMAH) Aceh.
Informasi yang diperoleh, kegiatan asesmen dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 29 Sampai dengan 30 April 2024.
Asesor LAM-PTKes yang hadir yaitu Prof. Mohammad Zen Rahfiludin, SKM,M.Kes dan Dr. Nur Alam Fajar, M.Kes, MPsic, AIFO.
Kegiatan itu juga dihadiri langsung oleh Rektor UMMAH, Dr. Muharrir, Lc.,M.Ag, Wakil Rektor I, Firmawati, S.Psi,M.Pd, Wakil Rektor II, Nur Sa'adah, S.Psi.,MM dan Ketua Badan Pembina Harian (BPH) dr. Athaillah A Latief, Sp.Og serta Dekan, Kaprodi dan Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan.
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh, dr Mursyidah A Latief, M.PH menjelaskan tim asesor monev lapangan dan melakukan penilaian terhadap sembilan kriteria untuk hasil akreditasi dari Prodi Sarjana Kesehatan Masyarakat.
"Akreditasi merupakan suatu tuntutan untuk terus memacu perkembangan Institusi dan Prodi" ujar dr Mursyidah A Latief, M.PH kepada wartawan, Rabu, 1/5/2024.
Dijelaskan dalam 2 tahun ini kampus UMMAH telah mengakreditasi 4 Program Studi di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh dan Prodi Kesehatan Masyarakat menjadi Prodi terakhir yang hari ini dilakukan Asesmen Lapangan oleh Asesor LAM-PTKes.
"Kami dari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh terus memacu agar semua Prodi terakreditasi Minimal Baik Sekali dan Unggul" jelasnya.
Sementara itu, Asesor LAM-PTKes Prof. Dr. Mohammad Zen Rahfiludin, SKM, M.Kes mengucapkan rasa terima kasih kepada Keluarga Besar UMMAH dan luar biasa kekompakan Dosen Dosen di FIKES.
"Semoga kegiatan kita lancar dalam melakukan Asesmen Lapangan ini" kata Prof. Dr. Mohammad Zen Rahfiludin, SKM, M.Kes.
"Semoga Prodi Kesehatan Masyarakat UMMAH mendapat nilai akreditasi yang terbaik dan menjadi lokomotif dalam pengembangan edukasi kesehatan di masyarakat" pungkas Prof. Dr. Mohammad Zen Rahfiludin, SKM, M.Kes. []
Editor : Armia Jamil
Artikel Terkait
