LHOKSEUMAWE, iNews.id - Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan yang dilaksanakan oleh Dinas Penamaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Lhokseumawe resmi berakhir.
Kegiatan Keterampilan bagi Pencari Kerja berdasarkan klaster kompetensi tahun 2022 ditutup oleh Staf Ahli walikota, M Amin Mahmud SE, Kamis (15/12/2022).
Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM Setdako Lhokseumawe Bapak M. Amin, SE dalam sambutannya mengatakan pelatihan ini menjadi modal awal bagi pengusaha.
“Ini sangat sempurna, karena tahun ini selain diberikan pelatihan juga diberikan modal kerja yang memadai. Oleh karena itu jadilah pengusaha-pengusaha mandiri sehingga berhasil dan sukses dengan usahanya” ujar M. Amin.
M Amin mengatakan peserta akan diberikan modal usaha berupa alat dan bahan untuk memulai usaha setelah acara penutupan dilakukan yang disambut gemuruh tepuk tangan yang meriah dan antusias peserta.
Diikuti oleh 125 peserta pelatihan masing-masing 25 orang untuk setiap pelatihan, diantaranya klaster pelatihan merangkai bunga akrilik, tata boga, menjahit/konveksi, teknik servis AC, dan pelatihan desain grafis.
Modal usaha yang diberikan bagi pelatihan akrilik diberikan lengkap peralatan dan akrilik yang dibutuhkan untuk merangkai bunga. Klaster tata boga diberikan oven dan bahan kue, klaster penjahit diberikan mesin jahit potable merek singer tipe 1408, klaster desain grafis diberikan set lengkap mesin press, tinta vinyl. Terakhir untuk klaster teknik servis AC diberikan mesin water jet cleaner, las mini, tabung freon AC dan lain-lain.
Staf Ahli wakikota itu berharap selama pelatihan peserta mendapatkan ilmu pengetahuan yang memadai dan memiliki keterampilan meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja dalam wirausaha sehingga meningkatkan kesejahteraan peserta dan keluarganya.
“Ya kita juga berharap dengan hasil pelatihan, bekal ilmu dan modal ini menjadikan cikal bakal lahirnya pengusaha-pengusaha baru yang akan sukses kedepannya” ucapnya.
Pelatihan telah dilakukan selama 8 hari 17-24 November 2022 dengan diberikan fasilitas gedung pertemuan, instruktur, dan bahan praktek yang dibutuhkan.
Penutupan dihadiri Staf Ahli Setdako, Kadis DPM-PTSP & tenaga kerja, juga 125 peserta serta tamu undangan.
Editor : Armia Jamil
Artikel Terkait